Magga-vibhanga Sutta (Samyutta Nikaya 45.8) :
- Kebijaksanaan (Pali: Pañña; Sanskerta: prajñā)
- Pengertian Benar (sammä-ditthi)
- Pikiran Benar (sammä-sankappa)
- Kemoralan (Pali: Sīla)
- Ucapan Benar (sammä-väcä)
- Perbuatan Benar (sammä-kammanta)
- Pencaharian Benar (sammä-ajiva)
- Konsentrasi (Pali: Samädhi)
- Daya-upaya Benar (sammä-väyäma)
- Perhatian Benar (sammä-sati)
- Konsentrasi Benar (sammä-samädhi)
selain 8 jalan kebenaran, orang juga harus menghindari dosa yg PASTI membawanya masuk neraka
Vipaka Sutta (Anguttara Nikaya 8.40) :
- membunuh
- mencuri
- perzinahan
- bohong
- gosip
- umpat (kata2 kasar)
- obrolan sia2
- minuman hasil fermentasi atau sulingan
jadi, HANYA dengan menjalankan 8 jalan kebenaran DAN tidak melakukan SATUPUN dosa yg membawa ke neraka, maka seseorang BISA masuk surga.
lalu pertanyaan semilyar triliun dolar :)
- adakah manusia yg sanggup selalu melaksanakan 8 jalan kebenaran?
- adakah manusia yg tidak pernah melakukan satupun dosa yg PASTI membawa ke neraka?
- tidak ada manusia yg sanggup selalu melaksakan 8 jalan kebenaran!
- tidak ada manusia yg sanggup menghindari SEMUA dosa yg PASTI membawa ke neraka!
refs
- http://surgabenar.blogspot.com/2012/02/apakah-umat-buddha-percaya-tipitaka.html
- http://surgabenar.blogspot.com/2012/02/menghormati-atau-menyembah.html
pada saat Tuhan datang menghakimi dunia dengan Alkitab, kemana aku berlindung?
kepada manusiakah?
kepada patung2, batu2, gua2?
hanya Tuhan lah perlindunganku.
Mazmur 118:6 TUHAN di pihakku 2 . d Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku? e 118:7TUHAN di pihakku, menolong f aku; aku akan memandang rendah mereka yang membenci g aku. 118:8 Lebih baik berlindung pada TUHAN h dari pada percaya kepada manusia. i 118:9 Lebih baik berlindung pada TUHAN dari pada percaya kepada para bangsawan.
Yeremia 10:14 Setiap manusia ternyata bodoh, tidak berpengetahuan, dan setiap pandai emas menjadi malu x karena patung buatannya. Sebab patung tuangannya itu adalah tipu, y tidak ada nyawa di dalamnya, 10:15 semuanya adalah kesia-siaan, z pekerjaan yang menjadi buah ejekan, dan yang akan binasa pada waktu dihukum.